Robby Shine |
Kasus dugaan perkosaan ini masih terus diselidiki pihak Polresta Barelang di Batam. Pihak kepolisian masih menunggu hasil visum untuk memastikan terjadinya dugaan pemerkosaan itu."Kita tunggu saja hasil visumnya," kata Kapolresta Barelang, Kombes Edy Yudha kepada wartawan, Selasa (30/11/2010).
Dia menjelaskan, berdasarkan pengakuan korban, sebelum terjadi tindak asusila itu, tersangka menjanjikan akan menjadikan artis terkenal. Bujuk rayu tersangka ini membuat bocah ABG itu tergiur.
Malah sebelum mereka berdua masuk ke kamar hotel, kata Kapolresta Barelang, korban sempat diajak keliling kota Batam. Setelah itu, korban dirayu lagi untuk ikutan dugem di pub No Name. Setelah puas dugem mereka lantas menuju hotel Amir tempat artis FFI menginap.
"Di kamar itulah ada dugaan perbuatan asusila itu. Untuk memastikan apakah benar telah terjadi perkosaan kita masih menunggu hasil visum," kata Edy.
Masih menurut Edy, dalam kasus ini pihaknya juga meminta keterangan kepada PARFI Kepri yang disebut-sebut merekrut korban. Namun hasil pemeriksaan, PARFI Kepri tidak terkait dalam masalah ini.
"Korban bukan direkrut PARFI untuk mendampingi artis. Tapi korban ini hanya sebagai fans dari tersangka," kata Kapolresta Barelang.
Keterangan Kapolresta ini berbeda dengan Dinas Pariwisata Batam. Dinas Pariwisata Batam menyebut bahwa korban merupakan model yang direkrut PARFI Kepri untuk mendampingi artis selama FFI berlangsung.
"Para remaja itu direkrut PARFI untuk mendampingi para artis. Jadi Dinas Pariwisata Batam tidak terlibat dalam penyediaan remaja untuk mendampingi artis," kata Kadis Pariwisata Batam.
1 komentar:
Posting Komentar